Digging Your Past “Archaeologists only look at what lies beneath their feet. The sky and the heavens don't exist for them.” ― Agatha Christie, Murder in Mesopotamia

Sabtu, 07 Mei 2016

Kopi saat Fajar (1)



Halo,
Selamat Pagi.

Sekedar berbagi di pagi hari.
Kali ini saya akan sedikit menuliskan perbincangan beberapa perempuan dan laki-laki yang saya kenal. Sebenarnya perbincangan ini bertema mengenai rasa suka. Manusia memang menikmati hal-hal receh seperti itu. Berapa banyak orang yang telah berdiskusi dan berdialog dengan tema yang sama? Tapi sebanyak apapun, tema ini tidak pernah habis dibahas. Padahal kesimpulan dari pembahasan ini akan selalu sama. 

Nah, 
Pertama yang dibahas adalah mengenai tipe ideal, pendekatan, dan pernyataan. Menarik sebenarnya, salah satu laki-laki yang saya kenal dengan lugas menyatakan bahwa laki-laki akan selalu mencari perempuan yang mirip dengan ibunya, atau yang membuat dia nyaman dan baik dalam segi penampilan.

Katakanlah teman saya bernama M, dia berkata bahwa laki-laki melihat perempuan dari fisiknya. Tidak munafik memang, fisik menarik akan membuat laki-laki tertarik untuk mendekatinya. Selain itu sikapnya, kemudian otaknya. Secantik apapun perempuan jika dia bodoh maka akan sangat tidak menarik. atau secantik apapun perempuan jika dia kasar maka tidak akan menarik juga. entahlah.

Kemudian mengenai pendekatan. Ada salah satu laki-laki yang pernah berkata bahwa dia akan melakukan pendekatan ketika si perempuan meresponnya dengan baik. Tapi, jika si perempuan secara eksplisit menolak maka mereka akan menyerah. Dia berkata bahwa untuk apa memperjuangkan orang yang tidak mau diperjuangkan.

Lalu mengenai pernyataan. Laki-laki akan menyatakan rasa tertariknya jika si perempuan telah memberi rambu bahwa dia juka menyukai si laki-laki. Lucunya atau mungkin tidak lucu, bahwa mereka pun merasa sangat gugup ketika mereka menyatakan rasa suka. Mengapa? Jawabannya cuma satu, karena takut ditolak. Bahkan, beberapa teman laki-laki saya berkata bahwa mereka tidak pernah menyatakan rasa suka terlebih dahulu, tetapi perempuan lah yang menyatakan rasa suka duluan. Ada juga yang tidak bisa mneyadari apakah si perempuan memang tertarik padanya atu tidak. Kesimpulan yang saya ambil adalah laki-laki memiliki tingkat rasa tidak percaya diri cukup besar, hingga dia takut untuk menyatakan rasa suka terlebih dahulu. 

Hemm.

Kemudian berlanjut kepada pembahasan mengenai perempuan.

Banyak yang berkata bahwa perempuan itu harus menunggu. Akan sangat tidak etis jika perempuan yang menyatakan rasa suka terlebih dahulu. Sebenarnya, masalah etis dan tidak etis itu relatif. Dari segi apa memandangnya. Sekarang toh banyak perempuan yang menyatakan rasa suka terlebih dahulu.

Suku bangsa. 
Merupakan hal yang lumayan pelik, apalagi di kalangan keluarga yang masih berpikir tertutup atau mungkin konservatif. Contohnya, teman perempuan saya dididik untuk mencari pasangan yang satu suku. Dia akan ditentang habis-habisan jika mempunyai pasangan yang berbeda suku. Alasannya, simpel. Karena, dendam masa lalu yang bahkan kebenarannya saja masih diragukan. Anda mungkin tahu apa yang saya maksud.

Baper.
Sebenarnya saya masih merasa bingung dengan kata "Baper" 
Terbawa Perasaan? sensitif atau apa?
Tapi, berdasarkan pernyataan teman-teman saya bahwa baper bisa dikatakan sebagai kepedean. Ini berkaitan dengan tulisan saya beberapa minggu lalu. Perempuan khususnya akan merasa baper jika laki-laki menunjukkan perhatian yang lebih. Entah dari segi ucapan atau perhatian.

Nah, ketika sudah merasa baper maka apa yang harus dilakukan?
Ada hal yang bodoh yang bisa dilakukan.
Seperti yang teman laki-laki dan perempuan saya bilang bahwa jika merasa baper terhadap orang tersebut, maka yang dilakukan adalah bertanya. Apa sebenarnya yang dia rasakan kepada anda. Ada 2 jawaban, dia menggap anda lebih atau hanya sebagai teman. Jika dia menganggap anda lebih, maka teruskan saja kebaperan anda. Tapi, jika hanya sebagai teman, berhenti lah untuk merasa baper. Fufufu~~~

Mulailah untuk memberikan batasan jika dia hanya menganggap anda teman. Supaya anda tidak akan jatuh terlalu dalam.

Karena terlalu berharap itu menyakitkan. Dan berhentilah berharap terhadap sesuatu yang masih abu-abu.

Sekian

**
Ini sebenarnya sangat tidak penting. Tapi, hanya sekedar pengingatan terhadap diri sendiri.
Ada salah satu kutipan yang saya suka,
Perasaan itu urusan anda sendiri, selama anda belum mengungkapkannya.

Jadi, nikmati saja perasaan suka. Sampai perasaan itu hilang. Karena, Tuhan maha membolak-balikkan hati manusia.
Mungkin saja saat anda menyukai seseorang secara berlebihan, maka rasa itu akan segera hilang dengan sendirinya.



Salam

Orang yang mengerjakan tugas tapi tidak selesai


Selasa, 03 Mei 2016

Deskripsi Mata Kuliah Semester 2 (Mata kuliah Fakultas dan Universitas)

1.      MPK Bahasa Inggris (3 SKS; UIGE600003)
Mata Kuliah Bahasa Inggris Akademik bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswa untuk menggunakan bahasa Inggris di lingkungan akademik. Mata kuliah ini bertujuan mengaktifkan bahasa inggris mahasiswa sehingga mereka dapat berkomunikasi secara efektif dalam bahasa inggris, mengembangkan strategi dan keterampilan belajar yang dibutuhkan untuk menyelesaikan studi mereka dengan baik dan terus belajar bahasa Inggris secara mandiri setelah mengikuti mata kuliah ini. Setetlah mengambil mata kuliah ini, mahasiswa dapat
1.      Menyimak, memahami dan mencatat informasi penting dalam sebuah kuliah yang panjangnya 5-10 menit;
2.      Meningkatkan kemampuan menyimak mererka melalui berbagai bahan menyimak dan prosedur yang berbeda;
3.      Berbicara dengan penuh percaya diri, mengajukan pertanyaan dan menyumbangkan pikiran dalam sebuah diskusi kelompok kecil;
4.      Menggunakan berbagai strategi membaca yang dibutuhkan untuk menjadi pembaca yang efektif;
5.      Meningkatkan keterampilan membaca mereka melalui kegiatan membaca yang ekstensif;
6.      Mengembangkan kemampuan menghubungkan ide-ide dengan menggunakan kata penghubung yang tepat;
7.      Bekerja sebagai anggota kelompok untuk menyiapkan dan memberikan sebuah presentasi yang berlangsung selama 25 menit dengan topik akademik yang memperhatikan organisasi, bahasa dan tampilan visual yang baik;
8.      Menulis rangkuman sebuah artikel akademik yang pendek;
9.      Menulis sebuah paragraph ekspositori;
10.  Menulis sebuah esai pendek.
Bahan ajar untuk mata kuliah ini diambil dari berbagai buku bahasa inggris dan disampaikan dengan menggunakan pendekatan komunikatif. Prinsip-prinsip belajar secara kolaborasi dengan menggunkana metode pemecahan masalah sebagai bagian terintegrasi dari mata kuliah ini. Mata kuliah ini untuk mahasiswa tahun pertama di semua fakultas di Universitas Indonesia.

***
Ya, merupakan salah satu mata kuliah tersulit di semester genap. Banyak isu yang muncul bahwa akan sangat sulit sekali untuk lulus matkul ini. Tidak jarang karena isu ini banyak mahasiswa yang akhirnya mengambil mata kuliah di semester-semester selanjutnya. Katakanlah jika mendapat nilai C saja sudah sangat bersyukur. Yang penting lulus dan gak ngulang.
Jangan dipercaya isu tersebut, walaupun kenyatannya memang benar. Hanya saja, saya sarankan untuk mengambil mata kuliah ini saat bersama teman-temanmu. Karena, akan sangat memalukan jika mengambil mata kuliah bersama junior. Malu-maluin euy :')))
Untuk nilai susah itu karena tergantung dosen dan usahamu. Alhamdulillah, di mata kuliah ini saya lulus dengan nilai yah tidak mengecewakan lah ya. \(^___^)/

2.      MPK Agama (2 SKS; UIGE600010-15)

***
Terkhusus mata kuliah ini merupakan mata kuliah dimana kamu bisa santai menghadapinya. Sungguh, dengan 1 jam kamu sudah bisa mendapatkan nilai lumayan memuaskan. Maksudnya, mata kuliah ini tidak sesulit mata kuliah lainnya. 
Pertama, ini merupakan mata kuliah yang berisi tentang pemaparan agama.
Kedua, kamu mengambil mpk agama sesuai dengan agama yang kamu anut.
Ketiga, kamu sudah mempeljarinya semenjak kamu kecil, sehingga tidak ada kesulitan yang berarti.
Keempat, mata kuliah ini hanya 2 sks.
Kelima, mata kuliah ini hanya sekitar 1 jam.
Keenam, rata-rata dosennya baik. Maka itu kamu akan dengan mudah mendatkan nilai yang baik pula.
Ketujuh, Mata kuliah ini hanya berisi presentasi.
Kedelapan, sekian dan terimakasih.

3.      MPK Terintegrasi B (6 SKS; UIGE600002)

*** 
1 Kata untuk mata kuliah ini, PENENTU.
Jika kamu mendapat nilai B atau C, maka selamat tinggal IP dan IPK di atas 3,5.
Bay bay bayy.
Karena saya mendapatkan hasil yang tidak memuaskan, maka saya menderita di semester selanjutnya. 
Ini merupakan salah satu mata kuliah Universitas, maka kamu wajib untuk mengikutinya. Jika kamu tidak lulus, maka kamu harus mengikutinya tahaun berikutnya. Seperti itu siklus tahunannya.
Banyak mahasiswa dari rumpun sosial-humaniora yang tidak menyukai mata kuliah ini, termasuk saya sendiri. rata-rata dosennya didatangkan dari rumpun ilmu alam, dan rumpun ilmu kesehatan. Beredar rumor yang ternyata memang benar bahwa mata kuliah dengan dosen dari RIK akan sangat sulit memberi nilai yang bagus. Jadi, selamat berjuang. 
*Menangis dan melambaikan tisu bekas mengelap ingus*

^^^
Hai, masih ada tiga mata kuliah yang belum dipaparkan di semster 2.
Tunggu kelanjutannya ya, karena ketiga mata kuliah ini sangat penting dan menentukan apakah kamu bisa mengikuti mata kuliah jurusan di semester selanjutnya. 

Bye Bey

Perempuan yang menyukai boneka Pororo


Apa Itu Menulis?



“Dear Diary, Hari ini aku pusing sekali. Banyak PR yang diberikan guru-guruku. Dimulai dari mata pelajaran IPA, IPS, Matematika, Agama hingga Seni Budaya.”
            Saat kecil pasti kita sering menulis seperti contoh kalimat di atas. Salah satu contohnya adalah menulis di buku harian yang seringkali diawali dengan kata Dear Diary atau Dear D. Menulis di buku harian tidak hanya dilakukan oleh anak-anak, dalam hal ini murid SD, tetapi juga hingga tua pun aktifitas menulis buku harian masih sering dilakukan.
            Ternyata sejak kecil kita sudah diajarkan untuk menulis dengan disediakannya media yang disebut buku harian. Entah menulis tentang keluarga, sekolah,teman, hingga perasaan. Semuanya dapat kita tuangkan dalam buku harian. Kiranya buku harian sudah menjadi salah satu media untuk mengekspresikan perasaan kita saat itu, bahkan untuk merekam momen-momen yang mungkin ketika beranjak besar akan terlupakan.
            Berdasarkan KBBI menulis berasal dari kata tulis.
Me.nu.lis v 1 membuat huruf (angka dsb) dng pena (pensil, kapur, dsb): 2 melahirkan pikiran atau perasaan (spt mengarang, membuat  surat) dng tulisan: 3  menggambar; melukis: 4  membatik (kain):
Dari pengertian di atas bisa kita simpulkan jika sebenarnya kita sudah melakukan kegiatan menulis sejak kecil. Semenjak kita baru bisa memegang benda seperti kapur, atau spidol dan dengan santainya mencoreti dinding rumah, atau ketika beranjak masuk sekolah kita dikenalkan dengan yang namanya peralatan menulis dan kita mengetahui media apa yang bisa ditulisi.
Dalam kegiatan manusia, kegiatan menulis merupakan hal yang sangat krusial. Tanpa tulisan, kita tidak bisa tahu mengetahui apa yang dipikirkan orang, cerita apa yang menarik baginya, bahkan kita tidak dapat mengetahui bagaimana kehidupan masa lalu. Sebagai contohnya, jika tidak ada prasasti yang dibuat oleh citraleka (pejabat yang tugasnya menulis prasasti) atas perintah raja yang sedang berkuasa, kita tidak mungkin tahu pada masa lalu ada yang namanya kerajaan Mataram Kuno dengan peninggalannya Candi Prambanan dan lain-lainnya. Atau mungkin jika J.K. Rowling tidak menulis cerita fantasi Harry Potter, kita tidak akan tahu bahwa ada sekolah sihir yang bernama Hogwarts, tidak dapat mengetahui bagaimana serunya perjalanan Harry, Ron, dan Hermione, dan kemungkinan kita tidak akan tahu ada si kembar jahil Fred dan George Weasley.
 Secara pribadi, banyak manfaat yang didapatkan dengan melakukan kegiatan menulis. Selain menulis merupakan media mengekspresikan diri, mengaktualisasikan diri dalam bentuk tulisan, menulis pun dapat membuat ingatan kita semakin tajam, karena dengan menulis kita dapat mengingat hal-hal detail,kemudian menulis pun bisa menjadi salah satu sarana komunikasi dari individu kepada individu, kelompok, atau umum.

 Pramoedya Ananta Toer pernah berkata bahwa “orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama dia tidak menulis, ia akan hilang dalam masyarakat dan dari sejarah. menulis adalah bekerja untuk keabadian.” Maka, mulailah untuk menulis tentang hal apapun itu. Dari hal sederhana yang bisa kita lihat, sentuh, dengar, dan rasakan. Atau mulai kembali untuk menulis mengenai kegiatan kita sehari-hari di buku harian, mungkin saja buku harian itu di masa depan akan berguna ketika kita bercerita mengenai masa muda kita kepada anak dan cucu nanti. Selamat menulis.

***
Hai, saya muncul kembali. Sudah lama tidak bersua. 
Tulisan di atas merupakan tugas pertama mata kuliah Penulisan Populer. Saya berpendapat bahwa tema yang diangkat pada tugas pertama merupakan hal yang penting. Mengaapa? Karena, menulis itu penting. Jika tidak ada kebudayaan menulis, maka hilanglah sejarah kita di masa lalu.  Kita tidak akan tahu apa yang terjadi di masa lalu, apa yang bisa kita peljaari, contoh, dan ikuti. Merupakan suatu kerugian bagi suatu bangsa jika tidak mempunyai kebudayaan menulis. 
Sudahlah.
Selamat menulis dan juga membaca.
Semangat.
Bay bay

Salam
Putri (bukan) duyung~~